Hari ini (13/04), PEM Akamigas melalui program pengabdian masyarakatnya mendonasikan 500 face shield, 20 liter organic hand sanitizer, dan 1 unit wastafel portable tanpa sentuh kepada Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Blora, yang akan dialokasikan kemudian untuk kebutuhan dan kelengkapan APD bagi tenaga medis di puskesmas-puskesmas di Blora dan sekitarnya.
“Terima kasih atas bantuannya, semoga menjadikan manfaat dan berkah untuk kita semua,” ujar Bupati Blora, Djoko Nugroho yang sekaligus adalah Ketua Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 saat menerima bantuan secara simbolis oleh Wakil Direktur III, Bambang Yudho Suranta.
“Alhamdulillah, hingga hari ini di Kabupaten Blora belum ada terkonfirmasi positif virus corona. Ini patut kita syukuri, karena itu jadilah kita pahlawan-pahlawan pelindung kesehatan bagi diri sendiri, keluarga dan orang lain,” lanjut Bupati.
Didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan, Lilik Hernanto SKM MKes, dan Kepala Bidang Perhubungan, Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub), Drs Bambang Soegiyatno MM, Bupati juga menghimbau terutama bagi warga Kabupaten Blora yang pulang kampung untuk melakukan karantina mandiri selama 2 minggu atau 14 hari setelah tiba di kampung halaman. “Saat ini lebih dari 17.000 warga Blora yang merupakan duta-duta ekonomi yang membantu warga dan orang tua di kampung halaman. Tapi kali ini, kepulangan Saudara, saya minta menjadi duta kesehatan, duta pelindung kesehatan buat diri sendiri, keluarga, dan warga masyarakat Kabupaten Blora. Oleh karena itu, tetap tinggal di rumah selama 2 minggu, jangan berinteraksi dengan orang lain dulu. Dengan demikian, InsyaAllah, kita akan melindungi kesehatan kita, orang lain dan saudara semuanya.” (drm)
WhatsApp us