logo pem akamigas small centerlogo pem akamigas small centerlogo pem akamigas small centerlogo pem akamigas small center
  • Tentang Kami
      • Sub Tentang Kami
      • Sejarah
      • Visi dan Misi
      • Manajemen
      • Struktur Organisasi
  • Akademik
      • Sub Akademik
      • Program Studi
      • Data Dosen
      • UPPM
      • Kuliah Umum
      • Kalender Akademik
      • Peraturan Akademik
      • SI Akademik
      • PMB
      • SIAKAD
      • E-Learning
  • Fasilitas
      • Sub Fasilitas
      • Asrama Mahasiswa
      • Gedung Perkuliahan
      • Gedung Pertemuan
      • Olahraga & Hiburan
      • Layanan Teknologi Informasi
      • Laboratorium
      • Perpustakaan
      • Poliklinik
      • Tempat Ibadah
  • Kemahasiswaan
      • Sub Kemahasiswaan
      • Prestasi
      • Beasiswa KESDM
      • Tracer Study
      • Duta Kampus PEM Akamigas
      • Badan Eksekutif Mahasiswa
      • Dewan Perwakilan Mahasiswa
      • Unit Kegiatan Mahasiswa
  • Media & Info
      • Sub Media & Info
      • Master Plan
      • Galeri Foto
      • Galeri Video
      • Berita
      • Pengumuman
      • Testimoni Alumni
  • Pengaduan
MENU

5 Th 1 HOUR UNIVERSITY

  • Home
  • Media & Informasi Berita
  • 5 Th 1 HOUR UNIVERSITY
PETROLEUM TALK & TRIP
March 1, 2016
KUNJUNGAN KERJA KEPALA BPSDM ESDM
March 9, 2016
Published by admin at March 7, 2016
Categories
  • Berita
Tags

“Apapun kebijakan publik yang diambil oleh pemerintah tidak boleh memberikan beban lebih berat kepada rakyat.”  Itulah kutipan pernyataan yang disampaikan oleh Hendri Saparini dalam 5th 1Hour University di Aula Badan Pengembangan SDM ESDM pada hari Rabu (2/3). Hendri Saparini adalah seorang ekonom yang sangat concern dalam mengkritisi setiap kebijakan pemerintah jika tidak berpihak kepada rakyat dan mendorong kebangkitan ekonomi kita melalui salah satunya kemandirian ekonomi. Dia merupakan ekonom yang gigih memperjuangkan kebijakan publik yang berpihak kepada kepentingan publik seperti penciptaan lapangan kerja, mengentaskan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan.

Kembali ke 5th 1 Hour University, kegiatan ini dipandu oleh Kepala Unit Pengendali Kinerja (UPK) KESDM, Widyawan Prawiraatmaja. Dalam sambutan pembukaan, Widyawan mengingatkan bahwa kita pernah mengalami kejayaan ketika kita menjadi pengekspor minyak, tetapi sekarang menjadi net importer. Keadaan yang sangat bertolak belakang. Untuk kedepan diharapkan keadaan yang sustainable dan berkelanjutan dalam mengelola energi. Dengan potensi energi baru terbarukan yang melimpah, jika dikelola dengan benar akan tercapai ketahanan energi dan kedaulatan energi yang menjamin ketersediaan energi untuk seluruh rakyat. Dalam kegiatan ini, Widyawan berharap kepada Hendri Saparini, seorang independent yang selalu mengamati kebijakan publik, agar bisa menginspirasi menjadi seorang profesioanal ESDM sehingga apa yang akan kita lakukan disektor energi sesuai dengan cita-cita untuk kesejahteraan bangsa dan negara.

Sementara itu, Hendri Saparini dalam presentasinya, Energi Untuk Negeri “Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Energi dalam Paradigma Ekonomi Konstitusi” lebih lanjut menyampaikan bahwa kekayaan alam kita sudah banyak berkurang, tetapi masyarakat yang belum disejahterakan juga masih banyak. Kita harus jujur, bahwa kita sudah salah langkah dalam pengelolaan energi. Dan kita harus mengakui itu, karena dengan mengakui kesalahan maka akan muncul alternative solusi.  Dalam pengelolaan ekonomi harus melihat kondisi eksternal sehingga kebijakan yang dibuat sesuai dengan kondisi yang ada. Faktor eksternal itu meliputi :

  1. Global Factor (pelambatan ekonomi)
  2.  Harga komoditas turun
  3.  Ekspor turun
  4.  Suku bunga The Fed yang tak bisa diprediksi 
  5. Faktor China (China merupakan importer energi terbesar ke-2 dunia, sehingga bila mengalami  pelambatan ekonomi, semua akan terkena dampaknya.

Ekonomi konstitusi, intinya adalah ekonomi yang meinginkan kehadiran dan campur tangan pemerintah dan bukan dilepas pada mekanisme pasar.

“Jujur kita sudah salah kelola terhadap sumber daya alam kita. Kita sudah kehilangan kesempatan. Untuk itu kita tidak boleh kehilangan kesempatan yang kedua kalinya dalam mengelola sumber daya alam. Walaupun energi fosil sudah semakin menipis, tetapi masih banyak energi baru terbarukan lainnya yang harus kita kelola.” Demikian pesan Hendri Saparini dalam akhir presentasinya.

Share
90

Related posts

March 28, 2023

(Baru) Siap….PEM Akamigas akan Buka Jalur Prestasi di Bulan April


Read more
March 27, 2023

(Baru) PEM AKAMIGAS BOYONG DUA PENGHARGAAN DI MTE 2023


Read more
March 22, 2023

(Baru) PEM Akamigas Siap Menjadi Pencetak SDM Menuju NZE


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Kerja Sama

  • PT Pertamina (Persero)
  • PT Pertamina EP Cepu
  • PT PGN (Persero)
  • PT AKR Corporindo
  • PT Petrochina International Jabung Ltd
  • Saka Energi Indonesia
  • Pemprov Aceh
  • Pemprov Sumatera Selatan
  • Pemkab Kep Tanimbar
  • Pemkot Prabumulih
  • Pemkab Maluku Barat Daya
  • Pemkab Tanjung Jabung Barat
  • Pemkab Bojonegoro

Link Terkait

  • Kementerian ESDM
  • BPSDM ESDM
  • Ditjen Migas ESDM
  • PPSDM Migas
  • PPSDM Geominerba
  • PPSDM Aparatur
  • SELENA PEM Akamigas
  • SABRINA PEM Akamigas
  • SILVYA PEM Akamigas
  • Digital Library PEM Akamigas
  • Indonesian Journal of Energy and Mineral
  • SRIPENI PEM Akamigas
  • SPM PEM Akamigas
5 Th 1 HOUR UNIVERSITY

Terhubung dengan Kami

Jalan Gajah Mada No. 38
Cepu, Blora,
Jawa Tengah 58315

[email protected]

0811-28-69000

0296-421897

0296-425939

© 2023 PEM Akamigas Cepu. Alright Reserved.

WhatsApp us