Beranggotakan Niken Puspitasari, Kartika Eka Sari Dewi, Nurman Assauri, Muhammad Dafa Alfarel, Novita Penina Djamanmona, dan Eklesia Alfrits Constantin Lapian, adalah mahasiswa Program Studi Teknik Pengolahan Minyak dan Gas tingkat 3 PEM Akamigas. Mereka telah berpartisipasi dalam ajang The 24th Moscow International Salon of Invention and Innovation Technologies “Archimedes” yang dilaksanakan pada 23-26 Maret 2021 di Moscow, Rusia, dan memperoleh medali emas, menyisihkan 600 innovative project dari 18 negara peserta lomba.
Prestasi gemilang yang diraih mahasiswa PEM Akamigas melalui ajang yang berbentuk presentasi produk dan pameran ini dilaksanakan secara daring karena masih dalam masa pandemik covid. “Jadi, untuk lombanya sendiri dalam bentuk presentasi. Kita hanya mengirimkan video dan nanti tim panitia lombanya yang akan menilai. Pemerintah Rusia juga melarang warga asing untuk masuk ke negaranya,” cerita Kartika Eka Sari Dewi, wewakili tim PEM Akamigas.
“Kita mendaftar di Januari 2021. Selama kurang lebih 2 bulan, kami malakukan uji coba metoda pengolahan limbah masker berbahan polipropilena dan limbah Styrofoam menjadi produk gasoline,” imbuh Eka, sapaan akrab Kartika.
Dibawah bimbingan dosen PEM Akamigas, Zami Furqon, S.T., M.T., Tim Prodi Teknik Pengolahan Migas ini mengangkat “ProstyGas (Polypropylene-Styrene Gasoline): Conversion Disposable Mask and Styrofoam Waste Becoma Gasoline as an Alternative Fuel” sebagai materi yang dipresentasikan. “Alhamdulillah kami bisa dapetin gold medal, setidaknya kerja keras kami sampe menginap di lab gak sia-sia. Yang jelas awalnya gak nyangka banget bisa dapat gold medal dengan saingannya yang dari 18 negara….speechless aja gitu,” kata Eka bersemangat. (drm)
WhatsApp us