“Membangun Sikap Anti Korupsi di Perguruan Tinggi,” adalah tema yang kali ini diangkat dalam One Day With Experts (1DWE) PEM Akamigas (12/08/2022). Menghadirkan Inspektur Jenderal – Kementerian Emergi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Akhmad Syakhroza, 1DWE ini dilaksanakan secara hybrid, mahasiswa dan pegawai PEM Akamigas mengikuti secara langsung di Grha Oktana, dan pegawai Inspektorat Jenderal ESDM melalui aplikasi zoom dan juga disiarkan secara langsung di kanal youtube PEM Akamigas.
“Pada kesempatan 1DWE kali ini, tema yang di pilih sangatlah tepat, karena melalui tema ini harus menjadi amanah atau nafas terutama bagi kita di perguruan tinggi. Pengetahuan ini bukan saja terkait teknis, namun juga dalam membentuk sikap dan tingkah laku mahasiswa nanti saat memasuki dunia kerja bahkan dikehidupan sehari-hari,” disampaikan Direktur PEM Akamigas Erdila Indriani saat membuka 1DWE.
Saat menyampaikan materinya, Akhmad Syakhroza mengungkapkan rasa senangnya dalam membawakan tema ini dihadapan mahasiswa PEM Akamigas, “Karena mahasiswa inilah yang akan menjadi pemimpin masa depan.”
“Ada empat hal peran mahasiswa yang nantinya akan memimpim di negara kita. Yang pertama adalah agent of change. Agen perubahan itu dimulainya dari kampus. Dalam lintasan sejarah negara-negara di dunia menempatkan mahasiswa sebagai agent of change,” kata Syakhroza mengawali materinya.
“Yang kedua adalah sebagai iron stock, mengingat peran mahasiswa sebagai iron stock, sehingga kapasitas dan kompetensi mahasiswa hari ini menjadi ukuran ketersediaan pemimpin Indonesia masa depan,” lanjut Syakhroza.
Sedangkan poin ketiga dan keempat adalah tentang peran mahasiswa ini menurut Syakhroza adalah sebagai source feedback. Dimana mahasiswa bisa memberikan feedback secara baik dan santun. Mahasiswa bisa memberikan kritik membangun yang harus diperhatikan pemerintah dalam penyempurnaan suatu produk regulasi kebijakan. Dan keempat adalah strategi partners. “Mahasiswa mengkritik itu adalah sesuatu yang baik. Mahasiswa menjadi mitra strategis bagi pemerintah dalam penyusunan naskah akademik setiap regulasi yang akan disusun, selain itu dalam bingkai kebebasan mimbar akademik, mahasiswa dapat memberikan kritik, saran dan ide konstruktif tentang kebijakan yang ditempuh oleh pemerintah dalam bidang pengelolaan energi dan sumber daya mineral,” pungkas Syakhroza.
Syakhroza juga menyampaikan bahwa inti dari membangunsikap anti korupsi di kalangan mahasiswa ini adalah tentang membangun trust dikalangan mahasiswa itu sendiri untuk budaya integritas. (drm)
WhatsApp us