Unit Bahasa dan Perpustakaan (UBP) PEM Akamigas, guna menggalakkan minat baca, bukan saja bagi anak-anak usia sekolah, tapi juga masyarakat umum, melakukan program hibah buku. Program ini telah dilakukan ke beberapa sekolah dan perpustakaan yang ada di Kabupaten Blora.
“Kami mendapatkan bantuan buku dari Universitas Mercu Buana, Kemendikbudristek Ditjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, dan perpustakaan Nasional. Totalnya ada lebih dari 2.000 buku. Terima kasih kepada semuanya yang telah menymbangkan buku-bukunya, semoga bisa semakin melengkapi koleksi buku di perpustakaan dan bisa menjadi bahan ajar bagi anak-anak sekolah,” ujar Kepala Bagian Umum PEM Akamigas Prasudjyana Gamarlap Seputra saat memberikan sambutannya mewakili Direktur PEM Akamigas pada kegiatan serah terima hibah buku di TK Pertiwi Desa Balongrejo, Blora (19/11/2022).
Demikian halnya dengan Kepala BAPPEDA Blora A. Mahbub Djuanaidi, “Terima kasih kepada PEM Akamigas yang telah menghibahkan 1.200an buku untuk BAPPEDA. Nanti buku ini juga akan kami distribusikan ke perpustakaan-perpustakaan di sekolah-sekolah denan dibantu DWP BAPPEDA. Semoga dengan tambahnya koleksi baru ini akan menambah minat baca, terutama anak-anak usia sekolah.”
Menurut Indah Survyana W, Ketua UBP PEM Akamigas, “Kegiatan hibah buku guna melengkapi koleksi perpustakaan ini sudah kita laksanakan mulai 14 Novenber 2022 lalu di SMPN 2 Cepu dengan 124 eksemplar, dan SD Kristen Cepu dengan 148 eksemplar. Kemudian di tanggal 16 November 2022, kita lakukan hibah ini ke Perpustakaan Umum Daerah di Blora sebanyak 351 eksemplar, dan terakhir di tanggal 19 November 2022 kepada BAPPEDA Blora sebanyak 1.207 buku dan TK. Pertiwi Desa Balongrejo.”
Bersamaan dengan kegiatan hibah buku ini, juga dilakukan pengajaran kepada anak-anak TK. Pertiwi Balongrejo oleh mahasiswa PEM Akamigas yang tergabung dalam English Club, salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di PEM Akamigas. Ennglish Club PEM Akamigas ini memberikan pengajaran berupa pengenalan Bahasa Inggris dasar bagi anak TK, seperti menghitung, dan mengenali anggota tubuh, tentu saja dalam Bahasa Inggris.
“Harapannya, meski singkat, kami ingin mengenalkan bahasa Inggris untuk adik-adik TK, untuk pengetahuan juga buat adik-adik di TK ini,” ujar Nurul (TMK2) mewakili teman-temannya . (drm)
WhatsApp us