Kembali 1DWE digelar (4/10) yang kali ini menghadirkan Kepala Divisi SDM SKK Migas Hudi D. Suryodipuro, yang berbagi kiat dan pengetahuan tentang “Future Career in Oil and Gas Opportunities in Indonesia and Global.”
“Rekan-rekan mahasiswa ini pasti ada yang mempunyai cita-cita untuk bekerja di SKK Migas. Karena memang SKK Migas membawahi KKKS yang jumlahnya ratusan di Indonesia. Jadi inilah kesempatan rekan-rekan mahasiswa untuk menyimak apa yang disampaikan pak Hudi sebagai Kepala Divisi SDM SKK Migas. Beliau akan berbagi kiat-kiat bagaimana bisa berkarier di dunia migas,” pesan Eko Hasi Susilo Kepala Bidang Administrasi Akademik saat membuka acara 1DWE ini.
Mengawali materinya Hudi memperkenalkan tentang SKK Migas dan tugasnya, “Seluruh kegiatan eksplorasi dan produksi migas di Indonesia diawasi oleh SKK Migas. Dahulu SKK Migas masih bernama BP Migas dan beribaha menjadi SKK Migas ditahun 2013. Sebanyak 210 wilayah kerja yang ada di Indonesia diatur oleh SKK Migas, yang terdiri dari 99 wilayah kerja eksploitasi, 90 wilayah kerja eksplorasi dan sisanya untuk tahap pengolahan migas.”
Bekerja di sub sektor migas itu adalah high risk, away from home, knowledge and needen, hard work needen, dan pastinya high cost, sehingga kita yang bekerja di industri migas ini harus mengetahui karakteristiknya yang multi discipline, challenging, it is a lifestyle, opportunity is endless, it’s not just a job, dan safety.
“Untuk itulah dibutuhkan soft skill untuk menunjang kemampuan diri seperti good communication, effective team working ability, good time management, dan flexibility,” lanjut Hudi.
Hudi juga menerangkan bahwa secara umum, permasalahan yang dialami oleh lulusan perguruan tinggi adalah kurang tangguh, cepat bosan, kutu loncat, kurang bisa bekerja, kurang jujur, kurang memiliki integritas, kurang memiliki rasa humor, dan mundur tanpa berita. (kmg/drm)
WhatsApp us